Radiobossfm.net, TRENGGALEK- Dinas Sosial Kabupaten Trenggalek menggelar rapat koordinasi terkait penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) dari pemerintah. Bansos kali ini berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dan Bantuan Sosial Pangan (BST) kepada 81.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Trenggalek yang akan disalurkan melalui Kantor Pos Indonesia.
Habib Solehudin selaku Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Trenggalek menyampaikan, Bansos yang akan disalurkan adalah BSP bulan Mei dan BLT minyak goreng untuk periode bulan April.
“PT. Pos Indonesia akan membagikan BLT minyak goreng bulan April ini bersamaan dengan BSP untuk periode bulan Mei,” ujar Habib usai melakukan rapat di Pendhapa Manggala Praja Nugraha Trenggalek, Kamis 14 April 2022.
Untuk penyaluran Bansos, Plt Dinas Sosial Kabupaten Trenggalek ini mengatakan, PT. Pos Indonesia rencananya akan mulai menyalurkannya per hari ini. Tergantung kesiapan dari para Camat dan kesiapan audiensi yang ada di wilayah masing masing.
“Kalau memang saat ini sudah bisa dijadwalkan, dan bisa segera dilakukan sampai dengan tanggal 21 April 2022. Dan sampai dengan 28 april 2022 akan kita lakukan penyisiran untuk yang belum mengambil bantuan,” terangnya.
Masih menurut Habib, berdasarkan data dari Kementerian Sosial, ada sekitar 81.000 penerima BLT minyak goreng non PKL dan BSP se-Kabupaten Trenggalek.
BSP yang disalurkan kali ini senilai Rp 200 ribu periode Mei 2022, dan BLT Minyak Goreng senilai Rp 300 ribu, periode April, Mei, Juni, yang dicairkan sekaligus di bulan April 2022. Sehingga totalnya setiap KPM akan menerima Rp 500 ribu.
“Untuk kriteria penerima bansos diambil dari data Kemensos sejumlah 81.000 penerima. Untuk nominal BLT minyak goreng senilai Rp.300 ribu, serta BSP senilai Rp 200 ribu untuk setiap penerima,” ungkapnya.
Sesuai dengan arahan Presiden, lanjut Habib, bansos ini nantinya bisa digunakan untuk membeli minyak goreng serta kebutuhan yang lain. Sedangkan untuk lokasi pembelian bebas beli dimana saja.
Plt Dinas Sosial Kabupaten Trenggalek ini di akhir keteranganya mengatakan, dengan adanya bantuan sosial dari pemerintah ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang saat ini sedang merasakan adanya lonjakan harga yang luar biasa. (pit)