Radiobossfm.net, TRENGGALEK- Menjelang Lebaran 1443 H, harga cabai di Kabupaten Trenggalek terus merangkak naik. Kabid Perdagangan pada Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek, Yusuf Widharto mengatakan, harga cabai terutama Cabai Keriting yang terpantau paling menonjol mengalami kenaikan.
“Untuk harga sembako di Trenggalek masih fluktuatif atu tidak signifikan naiknya. Yang banyak mengalami kenaikan Cabai Keriting, dari pertengahan April semula di harga Rp22.500 perkilo, sekarang merangkak naik menjadi sekitar Rp34.500 perkilonya,” kata Yusuf kepada Radio Boss, Rabu (27/4/2022).
Melambungnya harga Cabai Keriting ini kata Yusuf masih ada indikasi untuk terus naik. Sementara untuk jenis cabai lain terpantau masih stabil di kisaran Rp22.500 perkilo.
Untuk harga komoditas lain lanjut Yusuf masih fluktuatif dalam artian tidak sampai terjadi kenaikan yang signifikan.
“Untuk komoditas beras saat ini ada pada kisaran harga Rp12.000, yang paling tinggi itu jenis Beras Menthik. Untuk jenis Bengawan berada di kisaran Rp11.750. Sedangkan komoditas gula pasir masih di harga Rp13.500,” ungkap Kabid Perdagangan, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek, Yusuf Widharto.
Sedangkan untuk harga daging, Daging Sapi sampai dengan saat ini ada pada kisaran harga Rp120.000 per kilogram. Sementara untuk Ayam Kampung sekitar Rp60.000 perkilo, ayam kedu jenis Ayam Potong sekitar Rp36.000 perkilo. Dan Telur Ayam di kisaran harga Rp24.500 per kilogramnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, Yusuf mengaku bila dibandingkan dengan harga tahun sebelumya, beberapa komoditas tahun ini justru mengalami penurunan, walaupun terbilang tidak banyak.
“Kalau dari tahun kemarin memang ada sedikit penurunan. Penurunan ini mungkin karena daya beli masayarakat juga berpengaruh,” ungkapnya.
Naik turunnya harga komoditas yang fluktuatif saat menjelang lebaran seperti sekarang ini kata Yusuf memang sudah menjadi hal biasa di pasaran. Dia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan jangan sampai terjadi panic buying.