TRENGGALEK– Kebakaran menghanguskan kandang sapi milik Mugiono RT 13 RW 03 Dusun Krajan, Desa Prambon, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek, pada Jum’at 13 Mei 2022 sekitar pukul 09.45 WIB. Beruntung hewan ternak sapi yang menempati kandang tersebut bisa diselamatkan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran (Kasatpol PPK) Kabupaten Trenggalek, Triadi atmono mengatakan, kebakaran berawal saat sang pemilik kandang, Mugiono, membuat diangan atau perapian di dekat kandang sapi yang kemudian ditinggal pergi ke sawah. Banyaknya material kayu yang mudah terbakar di sekitar perapian, akhirnya tersulut dan menimbulkan kobaran api semakin membesar hingga membakar kandang sapi. Tidak ada koban jiwa maupun hewan ternak pada kejadian ini.
“Saat ini untuk kerugiannya kurang lebih hanya satu kandang ternak,” terangya.
Kasatpol PPK Trenggalek ini menjelaskan bahwa proses pemadaman api pihaknya menerjunkan tim dan mobil PMK, dibantu masyarakat sekitar dan juga dari tiga pilar.
“Kami juga kerahkan ada tiga unit kendaraan pemadam kebakaran, pompa air dan sebagainya kami lakukan pembasahan hingga api berhasil dipadamkan selama kurang lebih 45 menit,” ungkapnya.
Sementara itu Serka Samirin yang merupakan Babinsa Desa Prambon saat dikonfirmasi dilokasi kebakaran menjelaskan, setelah mendapat kabar dari warga tentang adanya kebakaran, ia dengan sigap segera menghubungi pihak pemadam kebakaran Kabupaten Trenggalek.
“Kebetulan di sekitar kan lagi ada kegiatan perbaikan jalan desa, ada laporan bahwa di sebelah kanan ada kebakaran kemudian saya cek. Langsung saya menghubungi teman yang ada di pemadam kebakaran dan Alhamdulillah atas bantuan dari rekan kami, dengan cepat api segera bisa dipadamkan,” ujarnya.
Dari insiden kebakaran ini, Kasatpol PPK Kabupaten Trenggalek, St.Triadi Admono menghimbau kepada masyarakat, bahwa dengan kondisi cuaca saat ini yang sangat panas bisa menjadikan beberapa material sangat mudah terbakar.
“Bahan-bahan yang mudah terbakar ini seperti plastik apapun bentuknya sehingga kalau meninggalkan rumah tolong dicek kembali peralatan listrik maupun alat-alat yang mudah terbakar jadi mohon untuk bisa diantisipasi hal-hal demikian,” tegasya.