Radiobossfm.com, TRENGGALEK- Dalam rangka peringatan hari ginjal sedunia tahun 2023, RSUD dr. Soedomo menggelar acara seminar awam pasien hemodialisis dengan tema “Ginjal Sehat Untuk Semua”. Kegiatan dilaksanakan di Agropark Trenggalek, Jumat, (17/3/2023).
Dalam kegiatan ini juga dihadiri secara langsung oleh Direktur RSUD dr. Soedomo Trenggalek dr. H. Mokh Rofik Hindiono,M.M.R.S. ,pasien reguler serta keluarga pasien reguler ginjal RSUD dr. Soedomo, serta para perawat ruangan hemodialisis RSUD dr Soedomo Trenggalek.
Rofik menjelaskan, dalam kegiatan kali ini ada dua prinsip kegiatan yaitu kegiatan seminar kepada pasien dan keluarga pasien. Dan yang kedua pihaknya ingin memberikan edukasi bahwa untuk pasien bisa di bantu dengan suport yang bagus akan menghasilkan hasil hemodialisis yang bagus pula bagi pasien tersebut.
“Dalam peringatan hari ginjal sedunia tahun ini kita ingin menyampaikan kepada semua undangan yang datang bahwa betapa pentingnya ginjal bagi kita. Jadi terbukti ada pasien yang sudah 11 tahun cuci darah dan Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah baik” jelas direktur RSUD dr Soedomo ini.
Dalam kegiatan kali ini juga ada “Dialisis award” yang bertujuan untuk memberi semangat kepada pasien agar layanan hemodialisis ini tidak dianggap sebagai layanan protokoler atau pelayanan yang menakutkan. Namun lebih di utamakan sebagai wadah untuk menjalin rasa persaudaraan serta silaturohmi dengan pasien.
“Di unit hemodialisis ini kita survey kepuasannya hampir seratus persen, ini adalah survey kepuasan yang terbaik. Oleh karena itu dipilih ada beberapa kategori award untuk pasien, yaitu ada pasien yang terheboh, ada yang paling modis, ada yang paling muda, ada yang paling tua, ini kita ambil untuk membuat sebuah ikatan persaudaraan. Bukan hanya sebuah hubungan petugas medis dengan pasien, tetapi juga ada rasa persaudaraan yang tinggi dan ini akan memberikan suport psikologis untuk keberhasilan hemodialisis itu sendiri,” paparnya.
Foto : Anggar Pito/Radio Boss FM
Rofik juga menjelaskan bawasanya saat ini ada 66 pasien yang melakukan hemodialisis di RSUD dr Soedomo dan pasien itu sendiri tidak hanya berasal dari Trenggalek saja tetapi juga ada yang dari luar kota.
Ditempat yang sama Jumadi, ketua paguyuban pasien keluarga hemodialisis RSUD dr Soedomo mengaku sangat bagus dengan di adakannya kegiatan seperti ini terutama untuk pasien. Karena menurutnya bisa sebagai wahana berbagi informasi serta silaturohmi antara petugas medis dengan pasien.
“Untuk pasien kegiatan ini sangat bagus, karena bisa saling berbagi informasi kalau ada kesulitan, ada hambatan, ada keluhan, dan bisa kita komunikasikan ada yang langsung ke perawat, dan juga lewat paguyuban,” terang Jumadi.
Sebagai ketua paguyuban pihaknya mengatakan bahwa pelayanan hemodialisis di RSUD dr Soedomo sangat memuaskan dan petugasnya sangat familiar. Namun pihaknya berharap, ruang untuk hemodialisis agar di perlebar sehingga bisa digunakan sebagai ruang tunggu pasien yang akan melakukan hemodialisis di RSUD dr Soedomo.
“Kalau menurut saya pelayanan sudah bagus namun perlu ada peningkatan khusunya untuk ruang. Ruangannya agak di perlebar khusunya ruang tunggu yang digunakan untuk menanti keluarga ketika dialisis. Kalau dulu kan empat jam, sekarg lima jam. Jadi perlu ada waktu untuk berkomunikasi dan saling memberikan informasi,” pungkasnya.(pit)