Guna Kurangi Angka Pengangguran, Pemkab Trenggalek Gelar Pelatihan Kerja Berbasis Kompetensi

Bupati Trenggalek, Moch Nur Arifin, saat memberikan pengarahan motivasi kerja dihadapan para peserta pelatihan kerja berbasis kompetensi, di BLK Disperinaker Kabupaten Trenggalek, Selasa (11/7). Foto : Anggar Poto/Radio Boss FM.

Radiobossfm.com, TRENGGALEK– Dalam rangka menurunkan angka pengangguran terbuka yang ada di Trenggalek, Pemkab Trenggalek melalui Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Trenggalek menggelar kegiatan pelatihan berbasis kompetensi. Pelatihan kerja dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) Trenggalek.

Kepala Disperinaker, Heri Yulianto, saat dikonfirmasi jurnalis Radio Boss FM mengatakan, kegiatan pelatihan berbasis kompetensi ini dilaksanakan selama 18 hari dan diikuti oleh 60 peserta se-kabupaten Trenggalek.

“Jumlah peserta 60 orang da ini terdiri dari 3 jenis pelatihan. yakni pelatihan barista sebanyak 20 orang, barbershop 20 orang, dan selanjutnya untuk multimedia sebanyak 20 orang, “katanya, pada Selasa (11/7/2023).

Heri juga menambahkan, tujuan diadakannya pelatihan kerja ini yakni untuk meningkatkan kapasitas maupun potensi dari masing masing peserta sehingga para peserta nantinya diharapkan akan lebih siap dalam memasuki persaingan dunia kerja.

Salah satu peserta pelatihan kerja berbasis kompetensi sedang praktek mencukur rambut Bupati Trenggalek, Moch Nur Arifin.

Masih menurut Heri, dari 60 peserta yang ikut pelatihan kerja pada tahun ini juga terdapat 6 peserta difabel. Dari keenam peserta itu Heri mengaku akan diutamakan, agar mereka juga siap dan mampu bersaing dalam menghadapi dunia usaha.

Sementara itu Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, terkait adanya kegiatan ini merasa sangat senang. Sebab dalam pelatihan kerja ini dilakukan dengan cara langsung praktek, serta di dampingi mentor yang sudah berpengalaman.

“Saya sangat senang, dan mereka sudah siap kerja. Dan yang saya suka nanti di hari terakhir akan ada uji kompetensi yang langsung di sertifikasi. Jadi mereka bisa langsung siap kerja berbekal sertifikat itu, berbekal ketrampilan yang sudah di dapat dan mereka sudah siap kerja,” ungkapnya.

Gus Ipin, sapaan akrab Bupati Trenggalek, ia berharap dengan adanya kegiatan pelatihan kerja berbasis kompetensi seperti ini bisa mengurangi angka pengangguran yang cukup tinggi di Kabupaten Trenggalek.

Arifin juga berpesan, pihaknya suka anak anak yang berani. ” Karena kesuksesan itu tergantung dari kita sendiri bukan dari orang lain,” tegasnya. (Pit)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hubungi Kami
1
Hubungi Kami
Scan the code
Hallo Radio BOSS FM